Soccer School Jakarta – Proball Mastery

Permainan Sepakbola telah berevolusi dari waktu ke waktu. Semakin banyak taktik dan bentuk gaya permainan yang tersaji di lapangan, yang tentu saja mampu menyihir siapapun dan dimanapun yang menyaksikannya. Sepakbola mungkin terlihat seperti permainan yang cukup sederhana. Namun, sebenarnya ada banyak hal yang bisa dilihat dari pertandingan apabila kita memperhatikan dengan lebih detail.

Ada miliyaran situasi berbeda yang mungkin terjadi di sebuah pertandingan dan tidak ada yang persis sama di setiap pertandingan walau dimainkan dalam durasi menit pertandingan yang hampir sama. Tentu saja pendapat ini bisa didukung oleh fakta karena masing-masing tim memiliki sebelas pemain di lapangan dan setiap pemain memiliki karakteristik serta kemampuan yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Selain itu Banyak hal yang mempengaruhi penciptaan situasi ini termasuk gaya bermain, taktik, dan sistem yang digunakan oleh para manajer dari kedua tim dalam permainan.

Namun ternyata ada dua faktor yang sangat signifikan dalam sebuah pertandingan yaitu namun sering luput dalam perhatian, Awareness (kesadaran) dan Decision Making (pengambilan keputusan). Dua faktor ini jugalah yang membedakan kualitas setiap permain profesional.

Mantan Pelatih Arsenal yang dikenal sebagai seorang pelatih yang berhasil memaksimalkan potensi pemain-pemainnya Arsene Wenger, pernah mengeluarkan statemen bahwa “Masalah di dalam sepakbola adalah anda belajar cara bermain yang salah – eksekusi dulu, lalu mengambil keputusan, dan persepsi terakhir. Saya kehilangan banyak pemain top karena kepala (fokus) mereka ada di bola. Mereka tidak melihat apa yang ada di sekitar mereka.” Statemen ini bukan sesuatu yang berlebihan karena banyak bakat-bakat yang akhirnya flop karena ketidakmampuannya mengelola fokus mereka.

Dalam Sepakbola, Awereness adalah kesadaran serta kemampuan seorang pemain untuk membaca serta bisa bereaksi dengan cepat terhadap situasi di sekitarnya. Tentunya ini berhubungan sangat erat dengan konsentrasi, antisipasi, visi, serta juga selanjutnya Decision making. Sementara Decision Making itu sendiri adalah kemampuan membuat keputusan berdasarkan situasi yang terjadi.

Dalam sebuah pertandingan sepakbola, kamu seharusnya bermain dengan pandangan ke atas, bukan terpaku ke bola. Tujuannya agar kamu punya visi/persepsi yang lebih baik terhadap keadaan sekitarnya dan agar kamu juga lebih mengerti apa yang sedang terjadi serta juga bisa langsung mempelajari apa yang kemungkinan akan terjadi kemudian. Maka dari itulah seorang pemain haruslah mengangkat kepalanya dan melakukan scanning/checking di setiap situasi.

Seorang pemain bola profesional bisa melakukan scanning walau sedang dalam posisi tersudut oleh barisan pertahanan lawan. Setelah melakukan scanning/checking kemudian kamu harus berpikir dengan cepat untuk mengambil keputusan sebelum memainkan bola. “Apa yang harus saya lakukan dalam situasi ini? Teknik apa yang harus saya gunakan? Ke mana saya harus bergerak dan ke mana rekan tim saya akan bergerak? Kapan saya harus bertindak? . dan tentu saja kamu biasanya hanya memiliki waktu sepersekian detik untuk melakukan itu semua.

Apa yang  membedakannya?

Jika seorang pemain tidak terbiasa dan tidak dibiasakan untuk bermain dengan prinsip dimana awareness dan decision making, maka pemain cenderung akan bermain dengan cara

Terima bola ⇒ Lihat keadaan sekitar ⇒ Membuat keputusan ⇒ Memainkan bola

Dengan pola ini seorang pemain bola menerima bola terlebih dahulu baru melihat keadaan sekitar dan membuat keputusan, maka peluang kehilangan bola tentunya akan jauh lebih besar dan waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke proses memainkan bola jauh lebih lama.

Lihat keadaan sekitar ⇒ Membuat keputusan ⇒ Terima bola ⇒ Memainkan bola

Namun dengan skema ini jika pemain berhasil mengumpulkan informasi terlebih dahulu dengan cara melakukan checking/scanning keadaan sekitar lalu membuat keputusan sebelum menerima bola, maka permainan akan terjalin lebih cepat. Pemain cenderung akan membutuhkan lebih sedikit sentuhan dan tentunya lawan akan punya lebih sedikit waktu untuk bereaksi terhadap aksi yang dilakukan pemain tersebut.

Bagaimana jika seorang pemain kelelahan? Tentunya akan sangat berpengaruh dengan Decision Makingnya sehingga kebanyakan pemain akan mengatur kembali ritmenya dengan lebih memilih melakukan aksi yang tidak memakan banyak energi dibanding pemain yang segar. Disinilah pentingnya sebuah latihan fisik dan kebugaran seorang pemain serta juga tentunya psikologis pemain tersebut. Latihan fisik yang baik serta kondisi bugar baik fisik maupun mental dapat membantu seorang pemain menemukan performa terbaiknya dan mempertahankannya.

Nah, maka dari itu penting sekali untuk kamu mulai memperhatikan dan melatih Awereness serta decision making kamu sejak usia muda serta juga game intelligence, tactical understanding. Karena masih banyak yang mengira bahwa kemampuan fisik dan teknik adalah hal terpenting dalam youth development.

Padahal pada kenyataannya, seiring bertambahnya usia serta waktu bermain dan pengalaman, kemampuan teknik dan fisik akan berkembang dengan sendirinya. Namun jika tidak diiringi oleh Awereness dan kemampuan decision making serta juga inteligensi dalam bermain serta pemahaman taktik maka seorang pemain sepakbola akan terlihat hampa bahkan bisa jadi kehilangan sentuhan magisnya.