FUTSAL. Ya, olahraga sepak-menyepak si kulit bundar ini mungkin menjadi favorit kedua si jagoan cilik setelah sepak bola. Asyiknya permainan bola ini tak harus menggunakan lapangan outdoor yang luas, pemain yang banyak, plus bisa dilakukan di dalam ruangan. Mau tahu lebih lanjut?
Bola merupakan mainan yang cukup disukai anak-anak. Namun untuk memainkan bola secara tim – futsal misalnya – sebaiknya saat si kecil berusia 3-5 tahun ke atas dimana dia sudah mampu menerima instruksi. Apalagi futsal termasuk olahraga permainan yang memiliki peraturan tertentu.
Untuk mengenalkan permainan futsal, sebaiknya anak diajak melihat pertandingan futsal terlebih dulu. Dengan demikian anak sudah mempunyai bayangan mengenai permainan futsal. Selain itu anak diharapkan tertarik untuk bermain futsal. tak sekadar olahraga ternyata, selain menyehatkan badan, futsal juga memiliki banyak manfaat, seperti:
1. Kecerdasan. Saat bermain futsal, anak dituntut bisa melakukan improvisasi dalam menghadapi masalah dalam bermain. Pemain harus bisa mengeluarkan tekniknya secara spontan. Artinya, dengan futsal anak dapat mengembangkan intelegensinya.
2. Keahlian teknik. Dalam futsal, teknik lebih berperan ketimbang tenaga. Dengan begitu, anak dapat meningkatkan skill agar dia dapat melepaskan dri dari desakan lawan, mengontrol bola atau pergerakan kaki dengan dan tanpa bola.
3. Totalitas. Jumlah pemain futsal yang sedikit membuat seluruh pemain bermain dengan total. Baik saat menyerang atau pun bertahan. Dengan demikian si kecil akan belajar perlunya melakukan sesuatu dengan total, tak hanya saat bermain futsal.
4. Kecepatan. Ruang gerak yang tak begitu luas, menuntut para pemain futsal untuk bergerak cepat. Sehingga si kecil akan terbiasa untuk bergerak cepat dan tepat dalam melakukan suatu kegiatan.
5. Meningkatkan kebugaran jantung-paru. Futsal merupakan salah satu bentuk latihan aerobik. Latihan aerobik bila dilakukan secara teratur, yaitu minimal 3 kali seminggu, selama 30 menit setiap kali latihan, dengan intensitas sedang, maka dapat bermanfaat pada tubuh, yaitu dapat memelihara dan meningkatkan kebugaran jantung-paru. Pada anak-anak yang tingkat kebugaran jantung parunya baik, dapat menjalankan kegiatan di sekolah tanpa merasa mudah lelah dan mengantuk, sehingga diharapkan prestasi belajar meningkat.
6. Mencegah obesitas. Bermain futsal dapat mencegah anak-anak dari kegemukan dimana mereka banyak bergerak – tentu harus diimbangi dengan pola makan yang sehat.
7. Kerjasama tim. Dengan futsal anak dilatih untuk melaksanakan kerjasama dengan baik, karena futsal adalah permainan beregu, bukan individu. Dengan demikian bila ingin hasilnya baik maka perlu kerjasama yang baik antar anggota regu.
8. Rasa senang. Pada saat bermain futsal, tubuh mengeluarkan hormon endorphin yang menimbulkan rasa senang. Sehingga bila kita melakukan latihan fisik aerobik secara teratur kita dapat terhindar dari depresi dan kecemasan.