Stadion da Luz, Lisbon, Portugal, akan menjadi saksi laga pamungkas liga Champions 2020.  Wakil Prancis Paris Saint Germain (PSG) akan berhadapan dengan wakil dari Jerman Bayern Munchen. Kedua tim membalikkan harapan terjadinya kejutan di partai final, PSG mengalahkan wakil Jerman yang berstatus underdog RB Leipzig dan satu hari berselang dendam tim Jerman di balaskan oleh Bayern Munchen dengan menyingkirkan wakil Prancis Lyon. Kedua tim menang dengan skor 3 gol tanpa balas.

Pagelaran liga Champions kali ini memang sempat tertunda akibat imbas dari pandemi covid-19 dan kembali di gelar kembali pada awal bulan Agustus. Bayern memulai kembali liga champions dengan meyakinkan, di mulai dengan memastikan kemenangan 4-1 melawan Chelsea, langkah bayern makin menggila dengan mempermalukan Barcelona 8  gol berbalas 2 gol, kemudian di semifinal menghentikan sensasi Lyon 3-0. Sedangkan PSG memulai restart liga Champions dengan menghentikan mimpi Atalanta dengan skor tipis 2-1, kemudian menghentikan tim underdog kembali RB Leipzig 3-0.

Pertandingan final ini juga bisa menjadi final idaman, karena kedua tim sudah menyapu seluruh kompetisi domestik dan kini menargetkan untuk menjadi juara Eropa. Duel ini juga akan semakin gemerlap karena memanggungkan banyak pemain bintang. Les Parisiens diperkuat pemain-pemain seperti Neymar, Kylian Mbappe, Angel Di Maria, dan Mauro Icardi sedangkan Die Roten memiliki Robert Lewandowski, Thomas Mueller, Manuel Neuer, serta pemain-pemain berbakat macam Alphonso Davies dan Joshua Kimmich.

Prediksi Pertandigan

Duel serangan cepat diprediksi akan jadi sajian utama dalam pertandingan ini. Kylian Mbappe akan menjadi senjata utama Paris Saint-Germain untuk mengalahkan Bayern Munich di final Liga Champions. Kecepatan Mbappe memang menjadi ancaman serius untuk lini pertahanan Bayern. Apalagi pelatih Bayern, Hansi Flick, sempat mengkritik barisan beknya di laga semifinal melawan Lyon, di mana mereka nyaris kebobolan dua kali lewat Memphis Depay dan Karl Toko Ekambi di awal babak pertama. Namun Pelatih bayern mengungkapkan sudah menyiapkan strategi khusus untuk mengantisipasi prediksi bahaya ini.

Di kubu Bayern, kolektifitas dan ketajaman Robert Lewandowski akan menjadi ancaman nyata untuk barisan pertahanan les parisen. Masih ingat bagaimana kolektifitas berpadu dengan ketajaman bisa menyatu menjadi senjata penghancur tim sekelas Barcelona? Semangat the bavarian selalu bisa mengancam tim lawan, dan bukan tidak mungkin bisa menjadi momok menakutkan untuk tim musuh. Namun Thomas Tuchel nampaknya akan kembali mengambil inisiatif menguasai lapangan tengah, demi memutus suplai bola ke lini depan bayern, sambil mempersiapkan serangan dengan kecepatan trio Neymar, Mbappe dan Angel Di Maria/Icardi/Edison Cavani.

Di lini pertahanan kedua tim, kiper berkelas dunia siap menjadi tembok besar untuk mengahalau serangan. Di PSG ada penjaga gawang dengan reflek ajaib Keylor Navas dan di Bayern mereka selalu merasa aman dengan Kiper multitalent Manuel Nuer. Barisan pertahananpun bisa menjadi garansi karena mereka memiliki barisan bek dan gelandang bertahan berkelas dan berpengalaman.

Final yang akan berlangsung pada Senin (24/8/2020) dinihari WIB dan akan di pimpin oleh wasit Daniele Orsato di prediksi akan menjadi final yang seru karena akan menyuguhkan pertandingan dengan intensitas serangan yang tinggi. Jadi siapa raja eropa tahun ini? Apakah pesta akan berlanjut di kota Paris? Atau terbang ke kota Munich?